Magelang, CyberNews. Hasil uji coba pra musim yang dijalani PPSM Sakti menunjukkan adanya kelemahan mencolok di sisi organisasi permainan. Hal ini membuat Macan Tidar sulit mengembangkan permainan.
Untuk itu, dalam latihan Selasa (19/10) pagi, Widyantoro secara khusus memperbaiki sektor ini. Mereka diberi pengarahan khusus kemudian diminta mempraktekkannya dalam permainan.
"Organisasi permainan di lapangan tengah terbilang buruk. Para pemain masih belum bisa seimbang saat melakukan serangan maupun bertahan. Ini yang ingin kita benahi,” tegas pelatih PPSM Sakti Widiantoro di stadion Abu Bakrin.
Menurut Widi PPSM sebenarnya memiliki pemain tengah yang bagus dalam diri Nicholas Djone dan Imam Sahid Albana. Mereka memiliki penguasan bola yang bagus dan bisa membuat umpan-umpan matang. Hanya saja, di beberapa kesempatan para pemain kurang komunikasi sehingga serangan yang dibangun mudah dipatahkan lawan serta gol yang dihasilkan minim
WIdyantoro mengaku tengah mempertimbangkan satu pemain tengah yang bisa berperan sebagai playmaker. "Kami butuh pemain yang mampu membagi bola dan bisa menusuk dari lini kedua," kata dia.
Menurut Widi pemain seperti sangat penting untuk mendukung serangan. Saat striker di depan kesulitan mencetak gol maka pemain ini diharapkan akan bisa membuka peluang dari lini kedua.
Dalam latihan di Stadion Abu Bakrin, Widi juga meminta para pemainnya untuk belajar menembak dari luar kotak penalti. Para pemain diminta melakukan umpang silang dari sayap baik kanan dan kiri. Sementara pemain di lini depan yakni Dillah, Abdulrahman, Toris Nugraha dan Wimba Sutta melatih ketajaman dengan menyelesaikan umpan tersebut.
Widi juga sempat mencoba menggunakan skema 4-4-2, 3-5-2 dan 3-5-1-1. "Saya sudah punya gambaran pemain inti untuk tiga skema sudah kita miliki. Kini kami tinggal mengasah dan kemudian menjajalnya dalam pertandingan,” kata dia.
Untuk itu, Jumat lusa rencananya PPSM akan meluncur ke Kota Kudus untuk kembali melakukan uji coba dengan Persiku Kudus. Laga ini merupakan kunjungan balasan setelah Persiku mengunjungi Magelang beberapa waktu lalu.
Sumber : Suara Merdeka