Magelang, Widyantoro rupanya sangat serius untuk mempersiapkan timnya melawan tuan rumah Persemalra Maluku Utara. Tim berlisensi A itu bahkan sudah menyiapkan dua skema sekaligus untu meredam ketajaman tim berjuluk Tombak Merah dari Timur.

Ditemui seusai latihan pagi di Stadion Abu Bakrin Kamis (9/12), Widy mengungkapkan dirinya sudah mempersiapkan dua skema yaitu 3-5-2 atau 3-6-1. Dua skema ini sudah dilatih hari ini di lapangan agar anak-anak Magelang tidak canggung saat bertandang ke Maluku, Sabtu (11/12) lusa.

Menurut Widy skema 3-5-2 akan ia terapkan saat PPSM Sakti melakukan penyerangan. Pola ini dianggap cocok karena memperkuat lini tengah tim berjuluk Macan Tidar. Dengan menguasai lini tengah, Gani Pulhehe dkk diharapkan akan mudah untuk mengontrol permainan. "Lewat pola ini kami yakin serangan akan semakin mudah dilakukan. Kita punya banyak opsi untuk menekan lawan. Jika tusukan dari tengah sulit dilakukan kita bisa membuka serangan dari sektor sayap. Kita perlu memperbanyak variasi serangan," kata Widy.

Untuk bertahan, mantan asisten Yusack Sutanto ini sudah mempersiapkan pola 3-6-1. Dengan tiga pemain belakang dan enam pemain di tengah PPSM dinilai lebih mudah meredam setiap serangan lawan. Dua pemain di tengah bisa digeser lebih belakang untuk membantu pertahanan.

Widy mengatakan pola ini dipengaruhi cederanya sejumlah pemain inti yakni Supri Andrianto dan Saiful Imron yang menderita sakit flu. Pemain belakang Febri Andikawanto juga mengalami cedera engkel. Cidera tersebut didapat saat latihan Rabu (8/12) kemarin. Ketiga pemain tersebut sudah absen dari latihan hari ini.